Komunitas Pemilu Bersih Minta DKPP Proses Semua Pelanggaran Pemilu Secara Transparan

  • Bagikan
DKPP, KPU dan Bawaslu
Logo DKPP/Net
image_pdfimage_print

Realitarakyat.com – Koordinator Komunitas Pemilu Bersih, Jeirry Sumampow meminta DKPP memproses semua pelanggaran Pemilu secara transparan. Sejauh ini, dia menilai kinerja DKPP jauh dari harapan, sebab tak menjalankan penyelesaian perkara sesuai mekanisme.

“Kalau kita lihat kasus terakhir sepertinya kita agak khawatir dengan DKPP, ada mekanisme dan proses yang sedikit berbeda dengan yang lalu. Sidangnya ada sidang tertutup, padahal materi persidangan tidak masuk kategori tertutup,” kata Jeirry Sumampow kepada wartawan di Jakarta, Senin (27/2).

Pernyataan itu disampaikan menanggapi keputusan DKPP menggelar sidang dugaan kecurangan Pemilu 2024 secara tertutup.

DKPP memutuskan menggelar sidang tertutup saat agenda memasuki penyampaian bukti dengan memutar rekaman yang dihadirkan oleh kuasa hukum pengadu, pada Selasa, 14 Februari 2023 lalu.

Siaran langsung persidangan pun dihentikan. Selain itu, awak media yang meliput juga diminta untuk meninggalkan ruang sidang.

Jeirry mengungkapkan, semua sidang yang digelar oleh DKPP seharusnya diproses secara terbuka. Terkecuali, lanjut Jeiry, ada pelanggaran Pemilu yang menyangkut unsur kesusilaan.

“Tapi kalau memutar fakta dalam sebuah pelanggaran dan tidak ada unsur kesusilaan semestinya terbuka. Tetapi DKPP melakukan sidang itu tertutup, ini ada apa?,” ujarnya.

Jeirry berharap dalam mewujudkan Pemilu serentak 2024 yang berkualitas, semua komponen termasuk KPU, Bawaslu dan DKPP independen dan tidak terlibat dalam kepentingan politik praktis.

“Jadi kita ingin penyelenggara Pemilu bersih dan berintegritas itu untuk memperbaiki pemilu kita,” tandasnya.[prs]

  • Bagikan